5 Pertanyaan Seleksi Karyawan Baru Rekrutmen Kerja

By | Juli 18, 2019

Fachri Aja, 5 Pertanyaan Seleksi Karyawan Terbaik | Apakah Anda tahu tentang pertanyaan seleksi karyawan?, Jika Anda belum tahu beruntung sekali Anda bisa menyimak artikel ini. Karena pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang pertanyaan seleksi karyawan untuk promosi jabatan. Kerap kali HRD kebingungan memberikan pertanyaan ke calon kaaryawan yang berpengalaman sehingga masalah rekrutmen dan seleksi itu muncul.

Maka dari itu, yuk mari kita simak bersama beberapa penjelasan mengenai pertanyaan seleksi karyawan secara jelas dan lengkap dibawah ini.

Pertanyaan Seleksi Karyawan Baru Rekrutmen Kerja Yang Berhasil

5 Pertanyaan Seleksi Karyawan Baru Rekrutmen Kerja

5 Pertanyaan Seleksi Karyawan Baru Rekrutmen Kerja

Setelah membuat lamaran kerja, interviewer akan memanggil Anda untuk memberikan jadwal interview. Tidak sedikit dari calon karyawan ini masih mempertahankan pemikiran-pemikiran idealisnya dan menyebabkan kegagalan saat wawancara dalam mencari kerja.

Menanggapi masalah tersebut, kami coba untuk memberikan sedikit tips dalam menghadapi wawancara kerja yang didapat dari pengalaman saat wawancara diberbagai tempat/bidang dan beberapa pertanyaan yang merupakan bisa jadi rahasia interview hrd.

1. Kontribusi apa yang Anda banggakan di tempat kerja sebelumnya?

Waktu itu saya punya tanggung jawab formal atas staf pendukung di departemen saya. Salah seorang wanita benar-benar sedang bergelut dengan beban kerjanya.

Saya bicara dengannya dan mendapati bahwa dia sedang ada masalah di rumahnya, karena dia tak dapat menghadiri beberapa kelas pelatihan. Dia pun berusaha untuk mencari informasi sendiri.

Dia setuju untuk bekerja bersama saya pada waktu jam makan siangnya atau kapan pun waktu yang luang baginya. Saya membeberkan sebuah rencana yang mesti diikutinya dan mengajarinya pada bagian-bagian yang memerlukan penjelasan.

Dia seorang yang cepat belajar dan mampu mengejar ketinggalan dalam waktu kurang dari tiga pekan. Dia sangat berterima kasih karena perhatian ekstra yang saya berikan, dan saya senang dengan peningkatan kinerjanya.

Ini adalah jawaban yang baik saat ditanya oleh interviewer. Karena ada sebuah contoh yang jelas tentang bukan hanya bagaimana caranya membina seseorang namun melangkah lebih jauh lagi dalam melakukan hal itu.

Cerita ini cukup jelas, dengan penjelasan tentang situasinya, sebuah rencana untuk melakukan tindakan, dan hasil yang dicapai.

Ini juga sebuah contoh cerita yang akan berhasil jika Anda ditanya.

“Ceritakan kepada saya suatu waktu ketika Anda melakukan sesuatu melampaui yang dibutuhkan oleh pekerjaan Anda.”

2. Apa strategi pemasaran yang pernah Anda gunakan di tempat kerja sebelumnya?

Saya sampai pada suatu situasi sebagai seorang account manager pada sebuah program yang berada di garis merah selama lebih dari setahun. Saya harus mengindentifikasi isu dan masalahnya dengan cepat. Saya mulai dengan melihat laporan laba-rugi.

Begitu saya dapati angka-angkanya, saya mendapati bahwa program yang menawarkan sebuah produk berkualitas lebih tinggi kepada para pelanggan ternyata selama ini tidak mendapatkan sambutan, sebagian disebabkan oleh kondisi perekonomian.

Waktu itu saya mampu segera mengadakan sebuah program baru yang menawarkan penghematan kepada para pelanggan sebagai gantinya. Dengan lebih memfokuskan pada apa yang dibutuhkan oleh pelanggan dan gambaran kondisi finansial, saya berhasil membalik situasinya dalam waktu singkat.

Cara menilai orang saat interview adalah dengan jawaban ini yang paling oke. Karena sangat spesifik dan rinci. Masalahnya digambarkan dengan baik, dan presentasinya pun seimbang.

Jawaban ini memperlihatkan analisis dan tindakan yang cepat untuk mengubah suatu situasi. Anda berhasil dalam memecahkan sebuah masalah dan telah memberikan sebuah contoh yang baik tentang bagaimana Anda bekerja pada sebuah situasi negatif

3. Apa kursus paling sulit yang pernah Anda ikuti?

Saya tidak tahu kalau Anda ingin mempertimbangkan kelas-kelas yang pernah saya ambil sewaktu saya sedang menyelesaikan kuliah S-1 saya, namun saya pernah mengambil beberapa kelas yang sangat berat. Saya sedang membawa beban kredit yang sangat banyak dan bekerja 30 jam sepekan.

Saya mengikuti kelas geologi yang merupakan kelas tersulit yang pernah saya ambil. Cara saya agar dapat lolos adalah dengan membuat perencanaan proyek dan masa studi, dan saya akan tetap terpaku pada rencana yang sudah saya buat itu tak peduli apa pun.

Karena itu adalah kelas yang paling sulit, saya memastikan bahwa itu adalah fokus utama saya pada semester tersebut. Fokus adalah kunci untuk dapat lolos dari kelas tersebut.

Jawaban diatas adalah contoh interview untuk pemula yang paling kuat karena inilah yang paling spesifik. Walaupun ini bukan tentang bisnis, di sini diberikan sebuah contoh yang bagus tentang bagaimana Anda memfokuskan usaha-usaha Anda untuk melewati sebuah situasi yang berat.

Memang diinginkan untuk memberikan jawaban bisnis sebagai pilihan pertama Anda, namun jika Anda tidak dapat memikirkan sebuah situasi untuk menjawab pertanyaan itu, berikanlah sebuah jawaban yang memiliki hubungan yang sedekat mungkin dengan pertanyaan itu.

Hal ini terutama berlaku pada para lulusan baru atau orang-orang yang mengulang. Jawaban ini mengindikasikan kemampuan Anda dalam hal mengelola dan membuat perencanaan serta menggambarkan kekukuhan Anda.

4. Bagaimana cara Anda mengatur pekerjaan dengan deadline yang ketat?

Dulu pernah ada sebuah tenggat waktu yang ketat, namun karena keadaannya di luar kendali kami, maka kami tak mampu mengantarkan pesanan sesuai dengan tanggalnya.

Saya segera membuat analisis cepat dan menentukan bahwa satu-satunya cara agar kami dapat menepati tenggat waktu adalah dengan mengirimkan produk tersebut tanpa pengujian.

Saya menelepon sang pelanggan dan menerangkan situasinya. Saya memberikan beberapa alternatif dengan sebuah rekomendasi untuk menunda tanggal pengiriman guna memungkinkan dilakukan uji coba yang layak.

Dengan memberikan beberapa alternatif pilihan waktu dan biaya, saya berhasil membuat mereka setuju untuk menambah masa tenggat waktunya.

Akhirnya, produk tersebut dikirimkan dalam waktu tiga hari setelah itu. Sang pelanggan kemudian berterima kasih kepada saya atas pendapat yang saya berikan dalam perkara tersebut.

Dalam kriteria penilaian tes wawancara ini adalah jawaban yang paling kuat. Tenggat waktu tidak dipenuhi, namun proses dalam menangani masalah tersebut membuat jawaban ini kuat.

Keahlian yang tercantum dalam daftar adalah memenuhi tenggat waktu dan termasuk memberikan pendapat, memecahkan masalah, bernegosiasi, inisiatif, dan keahlian berkomunikasi.

Salah satu alasan jawaban inilah yang terbaik adalah karena di sini dipaparkan dengan jelas apa masalahnya, apa peran yang Anda mainkan, dan bagaimana kesudahannya. Ini adalah sebuah contoh yang baik dari sebuah cerita yang lengkap.

5.  Apa Anda orang yang siap bekerja dalam tekanan?

Saya adalah orang yang suka dengan kesibukan. Tatkala beban kerja saya selesai, saya berusaha mengatur bagaimana caranya agar lebih efisien.

Pada suatu hari sewaktu sedang memproses suatu klaim, saya mendapat ide bahwa para tenaga penjualan dapat memasukkan klaim secara on-line lewat Internet dan memperpendek seluruh proses.

Saya menambahkan waktu ekstra untuk membuat desain sebuah sistem yang dapat digunakan sebagai sebuah prototipe.

Saya memperlihatkannya kepada atasan saya, dan dia berpikir bahwa hal itu adalah sebuah ide dan desain yang hebat. Bahkan, dia juga memperlihatkannya kepada atasannya lagi. Akhirnya sistem itu dimasukkan ke dalam proses perusahaan.

Jawaban ini bisa jadi salah satu checklist wawancara kerja yang merupakan jawaban yang paling kuat. Karena ada contoh suatu waktu di mana Anda melakukan melebihi yang dibutuhkan dalam pekerjaan itu.

Dalam jawaban ini Anda memperlihatkan sebuah pendekatan yang sangat proaktif dalam memikirkan solusi-solusi untuk mengatasi berbagai masalah. Jawaban ini juga dapat digunakan bila Anda ditanya tentang kapankah Anda pernah memikirkan sebuah solusi untuk suatu masalah.

Baca Juga: 15 Tips Sukses Cara Interview Lewat Telepon

Penutup

Sekian yang dapat Fachri Aja bagikan, tentang 5 Pertanyaan Seleksi Karyawan Terbaik, dimana Anda telah mempunyai gambarab tentang contoh pertanyaan wawancara kompetensi. Terima kasih telah mengunjungi fachriaja.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel CV berikutnya.

Author: fachriaja

Fachri begitulah sapaan akrab cowok berkacamata yang lahir di Kota Surabaya dengan memiliki nama lengkap Fachri Fajar Rahadiyathama. Terlahir sebagai anak pertama dari pasangan Ibu Ifa dan Ayah Heri pada 22 Maret 1993. Kuliah di Universitas Airlangga dengan jurusan Manajemen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *