Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan

By | Maret 15, 2019

Fachri Aja, Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan | Pada Artikel yang Anda baca kali ini dengan judul pengertian dan pentingnya pemasaran, kami telah mempersiapkan artikel tentang artikel arti pengertian dan pentingnya pemasaran dengan baik untuk Anda baca dan ambil informasi didalamnya. Agar anda dapat menjalankan strategi pemasaran dengan baik, anda harus bisa mengelola strategi tersebut dengan baik. Disitulah peran dari marketing manajemen. Tapi, apa itu marketing manajemen?. Mudah-mudahan isi postingan pengertian dan pentingnya pemasaran yang kami tulis ini dapat Anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan atau Perusahaan

Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan

Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan

Kesuksesan finansial pada perusahaan sering bergantung pada kemampuan pemasaran. Finansial, operasi, akuntansi dan fungsi bisnis lainnya tidak akan berarti jika tidak ada cukup permintaan akan produk dan jasa. Sehingga perusahaan bisa menghasilkan keuntungan karena harus ada pendapatan agar laba didapat.

Banyak perusahaan kini telah menciptakan posisi chief marketing officer atau CMO untuk meletakkan pemasaran pada posisi yang lebih setara dengan eksekutif tingkat C lainnya, seperti chief executive officer (CEO) dan chief financial officer (CFO). Ketika menyatakan prioritas bisnis, para CEO mengakui pentingnya pemasaran.

Sebuah survei mengatakan 10 tantangan terbesar yang dihadapi para CEO di seluruh dunia pada tahun 2006 mengungkap bahwa pada peringkat 5 besar ada pertumbuhan pendapatan yang stabil dan berkelanjutan dan loyalitas atau retensi pelanggan. Pencapaian kedua hal tersebut sangat bergantung pada pemasaran.

Pentingnya Pemasaran

Para CEO mengetahui pentingnya pemasaran untuk membangun merek dan basis pelanggan yang loyal. Hal itu merupakan aset tak berwujud yang membentuk persentase nilai yang besar dari suatu perusahaan itu sendiri. Namun, Pemasaran adalah hal yang rumit, dan bidang ini telah menjadi kelemahan dari banyak perusahaan yang dulunya makmur seperti Levi’s, Kodak Sony dan Xerox.

Para perusahaan tersebut lelah menghadapi pelanggan baru yang lebih kuat dan pesaing yang baru, dan perusahaan-perusahaan tersebut harus memikirkan kembali model bisnis mereka. Pakan pemimpin pasar seperti Intel, Microsoft dan Amazon mengetahui bahwa mereka tidak bisa bersantai karena posisi mereka terus ditantang.

Menurut mantan CEO GE yaitu Jack Welch mengatakan berulang kali kepada perusahaannya yaitu Berubah atau Mati. Membuat keputusan yang benar tentang perubahan tidak selalu mudah. Para manajer pemasaran harus memutuskan fitur apa yang harus dikatakan pada produk, harga yang ditawarkan kepada pelanggan.

Dimana mereka harus menjual produk, dan berapa jumlah anggaran yang harus dihabiskan untuk iklan. Para pemasar juga harus memutuskan detail seperti kata atau warna yang tepat untuk kemasan baru. Perusahaan yang menanggung resiko lebih besar adalah perusahaan yang tidak memantau konsumen dan pesaing dengan cermat. Serta terus meningkatkan nilai yang ditawarkan ke pelanggan.

Para pemasar memandang bisnisnya dari sudut pandang jangka pendek yang digerakkan oleh penjualan dan akhirnya gagal memuaskan pemegang saham karyawan pemasok dan mitra saluran. Maka pemasaran yang cerdas adalah usaha yang tak kunjung ada batasnya.

Pengertian Pemasaran

Inti dari pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan. Ketika IP menyadari bahwa orang tidak mampu menemukan beberapa barang yang paling mereka inginkan, perusahaan tersebut menciptakan Lelang Online.

Ketika IKEA menyadari bahwa orang menginginkan perabot yang bagus dengan harga yang lebih murah, perusahaan tersebut menciptakan perabot murah. 2 perusahaan ini menunjukkan kecerdasan pemasaran dan mengubah kebutuhan pribadi atau sosial menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.

American Marketing Association menawarkan definisi formal tentang pemasaran yaitu suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai kepada pelanggan Dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingan.

Menangani proses pertukaran ini membutuhkan banyak pekerjaan dan keterampilan. Manajemen Pemasaran diciptakan karena terjadi ketika satu pihak dalam sebuah pertukaran potensial berpikir tentang cara untuk mencapai respon yang diinginkan pihak lain.

Oleh karena itu kita memandang manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.

Kita dapat membedakan definisi sosial dengan definisi manajerial dari pemasaran. Definisi sosial menunjukkan peran yang dimainkan pemasaran di dalam masyarakat sebagai contoh seorang pemasar pernah mengatakan bahwa peran pemasaran adalah untuk memberikan standar kehidupan yang lebih tinggi.

Berikut definisi sosial yang dalam arti lain dari pemasaran adalah sebuah proses kemasyarakatan di mana individu dan kelompok memperoleh apa yang telah mereka butuhkan dan inginkan. Dengan cara menciptakan dan menawarkan secara bebas produk dan jasa yang bernilai kepada orang lain.

Para manajer terkadang menganggap pemasaran sebagai seni menjual produk, namun banyak orang terkejut ketika mendengar bahwa menjual bukanlah bagian terpenting dari pemasaran. Dianggap menjual hanyalah ujung dari gunung es pemasaran. Menurut Peter Drucker, Ali teori manajemen terkemuka menjelaskan selalu akan ada kebutuhan akan penjualan.

Namun, tujuan dari pemasaran adalah membuat penjualan berlimpah. Tujuan Pemasaran adalah mengetahui dan memahami pelanggan dengan baik sehingga produk atau jasa bisa sesuai dengan kebutuhan konsumen.  Idealnya, pemasaran harus menghasilkan seorang pelanggan yang siap untuk membeli. Dengan demikian yang dibutuhkan hanyalah menghasilkan produk dan jasa tersedia.

Merancang Kegiatan Pemasaran Holistik

Konsep pemasaran holistik dibuat berdasarkan dari pengembangan, desain dan pengimplementasian program pemasaran, proses dan aktivitas-aktivitas yang terjadi karena sifat saling ketergantungan. Pemasaran holistik merupakan segala sesuatu yang penting dalam menjalankan aktivitas pemasaran dan menimbulkan perspektif tentang pemasaran holistik yang luas dan salin integrasi.

Jadi, pemasaran holistik yakni suatu pendekatan yang berusahan menyadari dan memahami ruang lingkup dan kompleksitas aktivitas pemasaran. Ada 4 kompenen luas yang ada pada dimensi pemasaran holistik yaitu:

1. Pemasaran hubungan
2. Pemasaran terintegrasi
3. Pemasaran internal
4. Pemasaran kinerja

Konsep Pemasaran Dalam Kewirausahaan

Dalam menjalankan aktivitas bisnis, setiap perusahaan yang berkembang maupun sudah maju selalu mempunyai tujuan yang sama yakni memperloeh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang dihasilkan.

Karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur atas keberhasiilan produk atau jasa itu sendiri. Sehingga perusahaan bisa menghasilkan produk yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

Untuk mencapai pemasaran yang tepat dan efektif yang harus diterapkan perusahaan salah satunya adalah dilihat dari konsep cara pemasarannya. Berikut ini kami sajikan tentang beberapa konsep pemasaran yakni:

1. Konsep produksi
2. Konsep produk
3. Konsep penjualan
4. Konsep pemasaran
5. Konsep pemasaran sosial
6. Konsep Pemasaran global

Dosa Pemasaran Yang Mematikan

Sebagai dewa dalam dunia pemasaran Philip Kotler menganalisis apa saja faktor yang bisa menyebabkan pola pemasaran ada yang tidak berfungsi. Jadi beliau menyimpulkan ada 10 dosa pemasaran mematikan yang ditulis dalam buku “Ten Deadly Marketing Sins“. Mungkin salah satu atau lebih dari 10 dosa tersebut Anda lakukan.

1. Perusahaan tidak berfokus pada pasar dan tidak digerakkan oleh pelanggan pada tingkat yang memadai
2. Perusahaan tidak sepenuhnya memahami pelanggan sasaran nya.
3. Perusahaan perlu menentukan dan memantau pesaingnya dengan lebih baik
4. Perusahaan belum mengelola hubungan dengan pemangku kepentingan atau stakeholder secara benar
5. Perusahaan kurang lihai dalam menemukan peluang peluang baru
6. Rencana pemasaran dan proses perencanaan perusahaan buruk
7. Kebijakan kebijakan produk dan jasa perusahaan memerlukan proses yang lama untuk launch
8. Keahlian komunikasi dan pengembangan merek perusahaan lemah
9. Perusahaan tidak terorganisasi dengan baik untuk menjalankan pemasaran secara efektif dan efisien
10. Perusahaan tidak maksimalkan pemanfaatan teknologi

Baca Juga: 4 Jenis Manajemen Dalam Bisnis Perusahaan

Penutup

Sekian yang dapat Fachri Aja bagikan, tentang Pengertian dan Pentingnya Pemasaran Bagi Wirausahawan, dimana sebelum memutuskan strategi, manajer pemasaran harus meluangkan waktu untuk meneliti pasar, mengingat apa target pelanggan yang optimal. Apa pendekatan saingan langsung yang mengadopsi, dan bagaimana untuk membedakan produk perusahaan dari kompetisi. Terima kasih telah mengunjungi fachriaja.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel manajemen berikutnya.

Author: Fachri

Fachri begitulah sapaan akrab cowok berkacamata yang lahir di Kota Surabaya dengan memiliki nama lengkap Fachri Fajar Rahadiyathama. Terlahir sebagai anak pertama dari pasangan Ibu Ifa dan Ayah Heri pada 22 Maret 1993. Kuliah di Universitas Airlangga dengan jurusan Manajemen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *