Profil Perilaku Konsumen Online di Indonesia

By | April 25, 2019

Fachri Aja, Profil Perilaku Konsumen Online di Indonesia | Update lagi, hari ini kami ingin berbagi sedikit ilmu seputar perilaku konsumen online di Indonesia. Tulisan yang kami sajikan kali ini menceritakan tentang perilaku belanja online untuk E-commerce. Konsumen digital Indonesia menikmati belanja online seiring dengan bertumbuhnya kepemilikan perangkat koneksi serta dilindungi oleh pasal penipuan jual beli barang online. Jadi, silahkan Anda baca artikel ini agar wawasan anda semakin luas.

Perilaku Konsumen Online di Indonesia Untuk Belanja E-Commerce

Profil Perilaku Konsumen Online di Indonesia

Perilaku Konsumen

Berdasarkan pengamatan dan pengalaman kami, prinsip utama transaksi secara online di Indonesia masih lebih mengedepankan aspek kepercayaan atau “trust” terhadap penjual maupun pembeli. Prinsip keamanan infrastruktur transaksi secara online.

Seperti jaminan atas kebenaran identitas penjual atau pembeli, jaminan keamanan jalur pembayaran (payment gateway), jaminan keamanan dan keandalan website electronic commerce belum menjadi perhatian utama bagi penjual maupun pembeli.

Terlebih pada transaksi berskala kecil sampai medium. Dengan nilai nominal transaksi yang tidak terlalu besar misalnya transaksi jual beli melalui toko online maupun blog. Salah satu indikasinya adalah banyaknya laporan pengaduan tentang penipuan. melalui media internet maupun media telekomunikasi lainnya yang diterima oleh kepolisian maupun penyidik Kementerian Kominfo.

Dengan kondisi demikian, ada baiknya Anda lebih selektif lagi dalam melakukan transaksi secara online. Mengedepankan aspek keamanan transaksi juga penting. Serta kehati-hatian sebagai pertimbangan utama dalam melakukan transaksi jual beli secara online. Sehingga, jaminan barang yang didapatkan sesuai dengan keinginan.

Baca Juga: Arti Penting dan Manfaat Dari Adanya SOP

Penutup

Sekian yang dapat Fachri Aja bagikan,  dimana dengan melihat bagaimana pelanggan kini melakukan transaksi digital. Sebelum melakukan pembelian secara offline. Para ritel perlu memastikan agar mereka tidak mengabaikan dunia digital sebagai bagian dari keseluruhan strategi mereka untuk meraih konsumen. Terima kasih telah mengunjungi fachriaja.com, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel bisnis berikutnya.

Author: fachriaja

Fachri begitulah sapaan akrab cowok berkacamata yang lahir di Kota Surabaya dengan memiliki nama lengkap Fachri Fajar Rahadiyathama. Terlahir sebagai anak pertama dari pasangan Ibu Ifa dan Ayah Heri pada 22 Maret 1993. Kuliah di Universitas Airlangga dengan jurusan Manajemen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *